Presiden Joko Widodo( Jokowi) bersama Wakil Presiden Maruf Amin menggelar rapat internal di Istana Presiden bersama para menteri, Otoritas Jasa Keuangan( OJK), kapolri serta jaksa Agung mangulas maraknya judi online di wengtoto.
Menteri Komunikasi serta Informatika Budi Arie Setiadi menyebut kalau Indonesia dikala ini darurat judi online. Memandang keadaan tersebut, Budi menyebut dalam kurun waktu satu pekan Jokowi hendak membentuk satuan tugas terpadu.
” Keputusannya satu pekan ini hendak diputuskan langkah- langkah pembuatan task force terpadu dalam rangka pemberantasan judi online,” ucap Budi dalam konferensi pers yang diselenggarakan di lingkungan Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis( 18/ 4/ 2024).
Dia menarangkan kalau satuan tugas terpadu itu hendak diisi oleh departemen/ lembaga dengan dipandu koordinator yang nantinya ditunjuk oleh Presiden.
” Ini lebih ke departemen lembaga nanti, seluruhnya. Holistik,” tambahnya.
Dia menarangkan kalau Jokowi kembali menyimpan atensi dengan maraknya judi online yang menggila serta memakan korban warga kecil.
” Pak Presiden jelaskan di dini terdapat keluhan- keluhan warga, warga kecil main judi lagi. Bagi kalian gimana? Masih banyak kan? Nah di sana kita jelasin pula ini langkahnya kita wajib tegas,” ucapnya.
Dalam peluang yang sama, Pimpinan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan( OJK) Mahendra Siregar menarangkan kalau grupnya sudah memblokir 5. 000 rekening bank terpaut dengan laporan judi online dalam sebagian bulan terakhir.
” Memanglah jika di kami( OJK) sepanjang ini bekerja erat dengan menkominfo jadi langsung apabila menerima catatan rekening yang ditengarai hendak digunakan ataupun lagi digunakan selaku bagian aktivitas judi online, kami langsung blokir. Jumlahnya dekat 5. 000 rekening dalam sebagian bulan ini,” ucapnya.
Mahendra menarangkan kalau dalam memberantas judi online mesti terdapat koordinasi yang lebih ketat dengan lintas sektoral. Dengan timbulnya bermacam modus baru, dia menyebut butuh terdapat penelusuran lebih mendalam.
” Terdapat yang tidak dicoba di dalam negara, di lintas batasan, terdapat pula yang dikerjakannya tidak lewat rekening bank. Terdapat yang butuh pendalaman serta penelusuran rekening bank. Tercantum apabila dicoba pemindahan novel serta lain- lain. Susunan selanjutnya ini pula wajib dituntaskan sehingga tidak terdapat ruang kosong yang terus terjalin,” tambahnya.