Operator Perjudian Daring Direkrut via Telegram

Polisi kembali menggerebek 7 kamar yang dijadikan selaku basis pengoperasian web perjudian daring di Apartemen City Park, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat. Dari 24 orang yang ditangkap dikala penggerebekan, polisi menetapkan 16 orang selaku terdakwa.

Penggerebekan pada Pekan( 15/ 1/ 2023) itu bermula dari laporan para penunggu kamar lain yang merasa tersendat dengan kegiatan dari para terdakwa. Dikala menghadiri posisi, Kepolisian Zona Cengkareng mengalami 24 orang di posisi. Sebanyak 16 orang diresmikan selaku terdakwa lantaran teruji ikut serta dalam pemasaran web wengtoto perjudian daring.

Kepala Polsek Cengkareng Komisaris Ardhie Demastyo, Rabu( 18/ 1/ 2023), mengantarkan, para operator itu tidak mengenali bukti diri bandar ataupun owner web judi tersebut. Bersumber pada penjelasan para terdakwa, mereka mendaftarkan diri jadi pekerja di web tersebut lewat aplikasi Telegram.

” Terdapat 16 operator judi online yang diresmikan selaku terdakwa, sedangkan 8 orang yang lain diresmikan selaku saksi. Mereka teruji jadi telemarketing ataupun sales yang bertugas mencari anggota buat diajak bermain judi di web judi online mereka,” kata Ardhie dikala ditemui di Kantor Polsek Cengkareng.

Ardhie meningkatkan, 3 di antara 8 saksi itu dikenal baru hendak mulai bekerja selaku sales ataupun tenaga penjualan. 5 orang yang lain mengaku selaku sahabat terdakwa yang tengah berkunjung ke posisi tersebut.

Dari penelusuran polisi, peladen pusat web perjudian daring tersebut dikenal terletak di Kamboja. Bandar ataupun pengelola web tersebut, lanjut Ardhie, diprediksi pula terletak di Kamboja. Polisi ikut menyita dekat 20 set pc yang terletak di 7 kamar tersebut serta gawai kepunyaan para terdakwa.

” Mereka rata- rata berasal dari Tangerang. Terdapat pula yang berasal dari Cileungsi. Telah berusia rata- rata 20 tahunan,” kata Ardhie.

Dikenal, web perjudian daring yang dikelola oleh para terdakwa itu muat konten judi berjenis slot. Judi slot secara daring ialah kumpulan bermacam berbagai game yang diadaptasi dari game mesin slot di kasino. Dalam game tersebut, para pemain mempertaruhkan sebagian ataupun segala nilai duit yang dimilikinya buat mendapatkan keuntungan ataupun kehabisan segala modalnya.

Atas perbuatannya, 16 terdakwa itu dijerat Pasal 303 Ayat( 1) 1e serta 2e Kitab Undang- undang Hukum Pidana serta Pasal 45 Ayat( 2) juncto Pasal 27 Ayat( 2) Undang- Undang( UU) No 19 tentang Pergantian atas Undang- Undang No 11 Tahun 2008 tentang Data serta Transaksi Elektronik. Mereka terancam hukuman pidana sangat lama 10 tahun penjara ataupun pidana denda sangat banyak Rp 20 juta serta sangat lama 6 tahun penjara serta/ ataupun denda sangat banyak Rp 1 miliyar.

Hingga dikala ini, Polsek Cengkareng belum menerima laporan terpaut kerugian dari para korban judi daring tersebut. Ada pula nilai kerugian dari para korban perjudian tersebut pula belum dikenal sebab para terdakwa cuma bertugas di bagian pemasaran.

Jaringan

Polisi masih mendalami permasalahan tersebut buat membenarkan apakah komplotan operator web judi daring itu masih satu jaringan dengan penggerebekan yang dicoba lebih dahulu. Hingga, para terdakwa saat ini masih menempuh pengecekan di Unit Reserse Kriminal Polsek Cengkareng.

” Kami masih menyelidiki serta berupaya buat mencari lagi atasannya( bosnya),” kata Ardhie.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *